TUGAS KEDUA MATEMATIKA DAN ILMU ALAMIAH DASAR
MENJELASKAN BAGAIMANA ILMU ALAMIAH DASAR (IAD) BERMANFAAT UNTUK PERKEMBANGAN ILMU PSIKOLOGI
Salsabila Shofa. 16516792. IPA01
Seperti yang sudah diketahui, Ilmu alamiah dasar atau biasa disebut ilmu
pengetahuan alam (natural science) merupakan pengetahuan yang mengkaji
tentang gejala alam, termasuk di muka bumi sehingga terbentuk prinsip dan
konsep. Ilmu pengetahuan alam dapat didefinisikan sebagai pendekatan rasional
unutk mempelajari alam semesta dan dunia fisik. Salah satu cabang ilmu ilmu
alamiah dasar yang utama adalah biologi. Kata Biologi berasal dari bahasa
Yunani yaitu 'bios'yang berarti hidup atau kehidupan dan 'logos' yang
berati ilmu pengetahuan. Dari asal usul kata tersebut biologi bisa kita artikan
sebagai ilmu pengetahuan yang mempelajari tentang kehidupanan. Biologi tentu
membahas tentang otak, dimana otak merupakan pusat kesadaran manusia, dan otak
juga berperan dalam penerimaan informasi output yang masuk kedalam tubuh
melalui reseptor serta berperan untuk mengolah informasi tersebut. Serta
menjadi pusat dari kelima alat indera manusia yang berkaitan dengan sikap dan
perilaku manusia didunia, baik manusia sebagai makhluk individu maupun manusia
sebagai makhluk sosial. Perilaku jelas berkaitan dengan ilmu psikologi, karena
psikologi adalah ilmu tentang perilaku manusia serta pengorganisasiannya dalam
kehidupan manusia itu sendiri.
Otak merupakan pusat sistem saraf manusia bersama dengan sumsum tulang
belakang dan sistem saraf perifer (PNS), yang terbuat dari saraf. Dimana didalam otak
terdapat jutaan neuron (sel saraf) yang saling berhubungan satu sama lain
membentuk trilyunan sinapsis. Diperkirakan pada hubungan antar neuron (sinapsis)
inilah informasi disimpan. Otak dapat dibagi menjadi 4 bagian, antara lain:
Lobus Frontal, Lobus Pariental, Lobus Temporal, dan Lobus Occipital.
Masing-masing lobus jelas memiliki peran dan kegunaannya bagi kehidupan
manusia. 1) Lobus Frontal merupakan pusat penalaran,
perencanaan, pengorganisasian pikiran, perilaku, dorongan seksual, emosi,
pemecahan masalah, menilai, bagian pengorganisasian berbicara, dan keterampilan
motorik (gerakan). 2) Lobus Parientalbertanggung jawab untuk
mengintegrasikan informasi sensorik dari berbagai bagian tubuh. Lobus Pariental
juga berfungsi untuk pengolahan informasi, gerakan, orientasi spasial, pidato,
persepsi visual, pengakuan, persepsi rangsangan, rasa sakit dan sensasi
sentuhan, dan kognisi. 3) Lobus Temporal bertanggung
jawab atas semua proses pendengaran. Lobus ini juga mengandung
hippocampus, yang bertanggung jawab untuk pembentukan memori jangka panjang dan
memilah informasi baru. Lobus kanan dan lobus kiri kontrol memori visual dan
memori verbal masing-masing. Dengan demikian, lobus temporal yang terlibat
dengan pendengaran, bicara dan memori. 4) Lobus Occipital bertanggung
jawab untuk sistem persepsi visual, karena mengandung korteks visual primer.
Fungsi dari lobus oksipital termasuk penerimaan visual, pemrosesan
visual-spasial, gerakan, dan pengenalan warna.
Penjelasan tentang otak diatas jelas memberikan pengertian pada kita
tentang pentingnya peran otak dalam sistem atau kondisi psikis manusia. Jika
terdapat kesalahan atau kerusakan pada otak, maka itu akan mempengaruhi cara
kerja otak serta bagian-bagian yang terdapat didalamnya, juga pada alat indera
manusia yang merupakan sarana atau alat reseptor bagi manusia untuk menerima
stimulus dari luar, sehingga bisa saja mengakibatkan penyakit-penyakit atau
kelainan yang pada akhirnya menyerang psikis atau mental manusia. Selain itu,
Ilmu Alamiah Dasar juga dapat menjelaskan tentang perkembangan naluri kehidupan
manusia, dapat menjelaskan perkembangan alam pikir manusia dalam memenuhi
kebutuhan terhadap rasa penasaran dan rasa ingin tahunya.
Ilmu Alamiah Dasar juga memiliki tujuan untuk membentuk karakter dan
kepribadian manusia, terutama pada generasi muda sekarang ini. Masih banyak
anak-anak remaja yang belum memahami tentang kepribadian mereka, bahkan belum
mengetahui secara pasti apa tujuan mereka untuk hidup didunia. Ilmu Alamiah
Dasar dan Ilmu Psikologi dapat membantu manusia untuk lebih mengerti tentang
perilaku mereka yang bisa membentuk kepribadian yang baik yang nantinya bisa
diterima oleh masyarakat.
Itulah sebabnya mengapa Ilmu Alamiah Dasar sangat memiliki peran yang
penting bagi Ilmu Psikologi.
PERBEDAAN ANTARA IPA KLASIK DAN IPA MODERN. SERTA MASING-MASING CONTOH NYA.
IPA KLASIK
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) klasik sendiri memiliki arti indah atau tradisional. Dimana penerapannya biasanya berkaitan dari sebuah pengalaman. IPA Klasik memiliki ciri-ciri seperti berikut:
A. Lebih mendahulukan eksperimen dari teori.
B. Mendeskripsikan gejala-gejala alam.
C. Penekanannya secara kualitatif sehingga hasil yang ditunjukan kuantitatif.
Pakar fisika membedakan antara Fisika Klasik dan Fisika Modern. Fisika Klasik atau fisika terbatas mempelajari komponen materi dan interaksi antara komponen dengan perkembangan pengamatan.
a. Dinikmati langsung gerakan benda dalam mekanika.
b. Penglihatan dengan teori cahaya.
c. Pendengaran dengan suara.
d. Indera rasa termodinamika.
e. Listrik magnet.
Contoh IPA klasik secara umum, pembuatan gula kelapa merupakan proses fisika bersama-sama kimia yang telah tinggi tingkatannya, juga pembuatan terasi, ikan asin, rendang, dan telor asin adalah merupakan karya IPA klasik. Petani pembuat / pengrajin sama sekali tidak mengetahui proses yang terjadi dalam mewujudkan karyanya. Demikian pula segala kegiatan yang merupakan larangan berdasarkan kepercayaan. Dengan kata lain, dianggap tabu atau pamili adalah merupakan usaha untuk mempertahankan keseimbangan lingkungan, sebagai contoh tokek tidak boleh dibunuh, ikan disuatu tempat yang angker tidak boleh dimakan. Mereka tidak melakukan penelitian dan pengujian, namun hanya berdasarkan pengalaman dari nenek moyangnya
IPA MODERN
IPA modern diperoleh atas dasar penelitian dengan menggunakan metode ilmiah disertai pengujian berulang kali sehingga diperoleh ilmu yang mantap, baik untuk terapan atau ilmu murni. Pada IPA modern proses metode keilmuannya lebih menekankan teori dari pada eksperimen/praktek. IPA Modern memiliki ciri-ciri seperti berikut:
A. Hukum sebab akibat memberikan kepastian mutlak.
B. Mendekati kebenaran mutlak dari gejala yang dipermasalahkan
Contoh IPA modern yaitu sebagai berikut; proses canning, pengalengan ikan, buah-buahan, dan berbagai kegiatan yang berkaitan dengan fisika, biologi, kimia, biokimia, dan sebagainya merupakan hasil perkembangan IPA yang telah dinikmati oleh manusia. Fisika modern merintis dimulainya IPA modern yang dikaitkan dengan diketemukannya teori relativitas dan kuantum yang menggambarkan sifat atom, inti, dan partikel lain molekul zat padat. Sebagai contoh, teknologi nuklir merupakan teknologi modern yang dapat dimanfaatkan dalam bidang kedokteran, trasnportasi, angkatan bersenjata, dan berbagai penelitian yang berkaitan dengan disiplin ilmu yang lain.
DAFTAR PUSTAKA:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar